Dikarenakan adanya peraturan baru di Jepang, pengiriman uang ke Jepang mengharuskan adanya detail alamat penerima yang lengkap. Penulisan alamat yang tidak lengkap bisa menyebabkan kegagalan dalam transaksi kamu. Berikut contoh penulisan alamat penerima yang lengkap untuk pengiriman ke Jepang:
1. Detail. Jika alamat penerima berada di apartemen, maka diperlukan detail lantai dan nomor ruangan. Jika alamat adalah bangunan rumah ataupun vila, maka diperlukan nomor rumah.
2. Alamat Jalan. Kamu harus isi nama jalan beserta dengan nomornya.
Umumnya dikenal sebagai shi dalam bahasa Jepang, wilayah administratif ini berada di bawah provinsi/prefektur.
3. Kota. Kota, yang umumnya disebut shi dalam bahasa Jepang, adalah daerah di bawah provinsi/prefektur.
4. Provinsi/Prefektur. Di Jepang, provinsi/prefektur adalah wilayah administratif tingkat pertama yang berada langsung di bawah pemerintah pusat. Jepang memiliki 47 prefektur secara keseluruhan, termasuk ibu kota Tokyo, dan kota-kota penting seperti Hokkaido, Osaka, dan Kyoto.
5. Kode Pos. Kode pos harus ditulis terpisah dari alamat untuk verifikasi yang lebih mudah. Kode pos Jepang memiliki 7 angka.
*Kamu bisa meminta detail alamat langsung dari penerima jika mengalami kesulitan dalam pengisian alamat penerima yang lengkap.